Kolonel Christian Benggu Wakili Korem 161 Ikut Rapat Virtual Koordinasi Personalia TNI
Kupang,- Senin 1 Maret 2021 digelar Rapat Koordinasi (Rakor) Personalia TNI diselenggarakan di Cilangkap diikuti Secara virtual oleh Semua kesatuan dibawah TNI diantaranya adalah TNI AD. AL. AU. dari seluruh Indonesia dari Sabang Sampai merauke.
Rakor Pers TNI tersebut dibuka oleh Kasum TNI di Cilangkap Mabes TNI yang dihadiri oleh Asisten Personalia dari TNI AD. TNI AL. dan TNI AU. Serta secara Virtual oleh seluruh pejabat Personalia di Seluruh Indonesia.
Di NTT Rakor Virtual tersebut dihadiri oleh Pejabat Personalia TNI AD. AL . AU. Di Lantamal Kupang. Korem 161/ WS . diwakili oleh Kepala Seksi Personalia Korem 161/ WS. Kolonel Caj. Drs T Christian Lescrow Benggu MM.
Dalam rapat koordinasi tersebut, kata Kolonel Caj. Drs T Christian Lescrow Benggu menitik beratkan pada penanganan Covid 19 dan diharapkan bulan Agustus 2021 Indonesia sudah bebas dari Covid-19.
Dikatakan Kolonel Caj. Drs T Christian Benggu Sehubungan dengan program Vaksinasi yang berjalan lancar sehingga penekanan dibidang personalia adalah 1. Mengutamakan Prinsip Pembinaan Personel dan Manajemen TNI
1. Dengan menerapkan Landasan Teori AKL (Analogi Konsekwen Logis ).
2. Holistik ( Berpikir dan melihat bagian Keseluruhan lebih penting dari pada bagian perbagian )
3. Melampaui batas usia ( Berpikir dan bertindak serta merencanakan dan mengambil
keputusan untuk jangka 35 tahun sampai 100 tahun kedepan).
4. Tidak Multi Tafsir serta Konsisten dan berkomitmen.
5. Kompetensi dan Integritas.
6.Sistematis / bebas dari Konflik kepentingan hanya mengutamakan kepentingan Nasional dan TNI diatas kepentingan Suku Ras dan agama serta kepentingan Pribadi.
7. Pulahta berbasis IT dalam pelayanan kepada Prajurit.
Sementara itu koodinator tim pakar penanganan covid-19 sekaligus juru bicara pemerintah untuk penanganan covid, Prof. Wiku Adisasmito dalam materi tentang strategis dan penanganan covid-19 di Indonesia menjelaskan bahwa update data covid di Indoensia sampai 28 Februari 2021 jumlah kasus aktif sebanyak 155.765 atau 11,7 persen dengan penambahan positif sebanyak 5.560 dengan jumlah sembuh sebanyak 1.142.703 atau 85,6 persen dan jumlah kasus meninggal sebanyak 36.166 atau 2,7 persen.
Untuk itu kata Prof. Wiku Adisasmito strategi penagana covid di Indonesai dengan melakukan koordinasi Nasional bersatu melawan covid menggunakan pendetan 5S1T yaitu strategi, sistim, struktur , sistim, skill, speed dan target.
"Indonsia Bangsa yang besar dan berjaya. Dengan gotong royong kekompakan dan solidaritas sebagai modal utama dalam penanganan Covid. Bersatu kita saling menjaga, bersatu kita bisa". (*tim)