20 Mitos dan Fakta Tentang Lambung
Penyakit maag dan asam lambung merupakan penyakit yang umum terjadi dan sering kali menyebabkan perdebatan. Terkadang informasi yang diberikan acap kali salah, sehingga banyak informasi penting yang justru dianggap sebagai mitos. Yuk, mari kita simak “20 Mitos Atau Fakta Tentang Lambung” di bawah ini:
1. Mitos atau fakta : “Penderita maag tidak boleh berpuasa”
Ini adalah mitos. Faktanya, penderita maag tetap bisa berpuasa. Minum obat saat sahur, saat berbuka, dan sebelum tidur, serta sahurlah dengan makanan yang mengenyangkan seperti oatmeal, roti gandum. Dengan keinginan yang kuat, kitatetap bisa menjalani ibadah puasa.
2. Mitos atau fakta : “Mengonsumsi yogurt baik untuk lambung“
Ini adalah fakta . Walaupun yogurt terasa asam, yogurt tidak akan merangsang produksi asam lambung dan iritasi karena asam yang dibentuk adalah asam laktat yang dapat menyembuhkan luka pada lambung. Namun, kita tetap harus mengonsumsi obat dan makan teratur.
3. Mitos atau fakta : “Kembung pada perut merupakan tanda pasti maag”
Ini adalah mitos. Kembung bisa merupakan gejala penyakit lain, seperti gangguan usus,gangguan penyerapan makanan, dan infeksi. Bila kita mengalami kembung yang berkelanjutan, segera konsultasikan ke dokter Anda.
4. Mitos atau fakta : “Penyakit kencing manis dapat menyebabkan penyakit
Lambung”
Ini adalah fakta. Pada penderita kencing manis, dapat terjadi gastropati diabetikum, yaitu gangguan pada lambung akibat aliran darah yang menuju lambung terganggu. Gejala yang bisa terjadi adalah nyeri perut,kembung,muntah
5. Mitos atau fakta : “Sakit maag adalah sakit ringan”
Ini adalah mitos. Sakit maag tidak boleh dianggap enteng, karena peradangan yang terjadi dalam jangka waktu panjang akan menyebabkan pengikisan lapisan lambung, sehingga bisa terjadi pecah lambung (perforasi lambung). Makan teratur dan minum obat adalah kunci kesembuhan maag.
6. Mitos atau fakta : “Mie instan menyebabkan sakit lambung”
Ini adalah mitos. Mengonsumsi mie instan saja belum terbukti menyebabkan sakit lambung, namun, mengonsumsi mie instan sebaiknya jangan terlalu sering. Saat serangan maag kambuh, hindari makan mie instan, karena terkadang bumbu pada mie instan bersifat terlalu tajam sehingga dapat mengiritasi lambung.
7. Mitos atau fakta : “Maag merupakan salah satu gejala stress”
Ini adalah fakta . Jika kita sering maag dan tak kunjung sembuh dengan pengobatan, coba renungkan sejenak apakah kita sedang mengalami stress yang hebat. Santaikan diri sejenak untuk mencari solusi terbaik bagi masalah ini.
8. Mitos atau fakta : “Banyak pengobatan alternatif yang bermanfaat untuk kesehatan lambung”
Ini adalah mitos. Pengobatan maag yang telah diakui adalah pengobatan dengan obat sitoprotektor, obat penetral asam lambung, dan obat penekan pompa proton. Jangan membuang waktu dan tenaga Anda untuk pengobatan yang belum jelas.
9. Mitos atau fakta :”Gejala sakit lambung mirip dengan sakit jantung”
Ini adalah fakta. Salah satu gejala sakit lambung adalah adanya nyeri yang terasa seperti sensasi terbakar di dada. Gejala ini seringkali dianggap sebagai serangan jantung. Gejala serangan jantung mempunyai ciri khas yaitu terjadi di dada kiri dan terasa seperti ditimpa benda berat. Selain itu, biasanya nyeri akibat jantung tidak membaik setelah pemberian makanan.
10. Mitos atau fakta : “Mengonsumsi air lemon setiap hari baik untuk kesehatan lambung”
Ini adalah mitos. Ada beberapa penelitian yang mengatakan bahwa air lemon bisa mempunyai mekanisme perlindungan lapisan lambung, namun ada beberapa yang masih menentang. Mengonsumsi air lemon sesekali tidak masalah, namun jangan jadikan ini sebagai pengobatan utama sakit lambung kita.
11. Mitos atau fakta : “Penyakit lambung tidak dapat sembuh”
Ini adalah mitos. Penderita bisa sembuh asal menghindari makanan pencetus , rutin berobat, dan menjalani pola hidup sehat.
12. Mitos atau fakta : “Olahraga baik untuk kesehatan lambung”
Ini adalah fakta. Olahraga dapat meningkatkan aliran darah menuju lambung sehingga mekanisme pengosongan lambung dan penyembuhan lambung bisa menjadi lebih efektif.
13. Mitos atau fakta : “Mengonsumsi obat maag terlalu lama dapat menyebabkan infeksi lambung”
Ini adalah fakta, bila kita meminumnya tanpa resep dokter. Jika kita adalah penderita sakit lambung, tidak masalah mengonsumsinya sepanjang masih dalam pengawasan dokter. Jika kita sehat-sehat saja dan mengonsumsi obat ini, kita akan merusak sistem pertahanan lambung sehingga lambung menjadi mudah terinfeksi.
14. Mitos atau fakta : “Jamu dapat menyebabkan lambung berdarah”
Ini adalah mitos, bila jamu yang kita minum adalah jamu murni. Jika jamu yang kita minum adalah jamu oplosan, terkadang jamu tersebut dicampur dengan obat kortikosteroid, yang bila dikonsumsi dalam waktu lama akan menyebabkan perdarahan lambung.
15. Mitos atau Fakta :” Lambung bisa bolong karena maag”
Ini adalah Fakta. Maag yang tidak terkontrol akan menyebabkan pengikisan lapisan lambung sehingga terjadi bolongnya lapisan lambung.
16. Mitos atau Fakta : “Permen mint baik untuk kesehatan lambung”
Ini adalah Mitos. Mint dapat memicu gejala sakit maag . Pilihlah permen jahe sebagai alternatif kudapan Anda,karena jahe mempunyai efek mengurangi gejala sakit lambung.
17. Mitos atau Fakta : “Kanker lambung lebih sering terjadi pada pria”
Ini adalah Fakta. Pria dengan usia lebih dari 55 tahun mempunyai risiko lebih tinggi mengalami kanker lambung
18. Mitos atau Fakta : “Balita juga bisa menderita maag”
Ini adalah fakta. Salah satu penyebab gastritis adalah infeksi H.pylori , yang bisa terjadi pada usia balita. Oleh karena itu, selalu jaga kebersihan makanan kita untuk mencegah infeksi bakteri ini.
19. Mitos atau fakta :”Maag bisa menurun secara genetik”
Ini adalah fakta. Seseorang bisa mempunya risiko lebih tinggi untuk terkena maag bila keluarga kandungnya ada yang menderita maag.
20. Mitos atau fakta : “Minum alkohol dapat membuat lambung berdarah”
Ini adalah fakta. Alkohol dapat merusak lapisan lambung sehingga menyebabkan perdarahan, terutama bila diminum dalam jumlah yang sangat banyak.