Sabtu, 08 Februari 2025

Istana Benarkan Anggaran Pembangunan IKN Diblokir


Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO) Hasan Nasbi. Foto: Metrotvnews.com/Kautsar.


Kautsar Widya Prabowo 


Jakarta: Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO) membenarkan anggaran pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara diblokir. Saat ini, anggaran mega proyek itu belum dapat digunakan.


"Blokir itu kan bukan karena anggarannya nggak ada kan? Anggarannya belum dibuka, jadi anggaran IKN ada di kementerian PU dan Otorita," ujar Kepala PCO Hasan Nasbi, di Kantor PCO, Jakarta, Jumat, 7 Februari 2025.


Namun, Hasan memastikan Presiden Prabowo Subianto telah berkomitmen untuk meneruskan program warisan Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) itu. Hal ini juga terlihat dengan keputusan Presiden Prabowo mengguyur anggaran IKN sebesar Rp 48,8 triliun untuk 5 tahun mendatang.


"Itu kan 48 T dalam lima tahun kan nggak kecil. Kan IKN jalan terus itu, komitmennya kan ada kan," bebernya.


Selain itu, Prabowo telah menargetkan untuk menyelesaikan pusat pemerintahan. Kemudian, disusul pembangunan gedung yudikatif dan legislatif.


"Sisanya nanti itu kan akan didorong membangun dari swasta," terangnya.


Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengungkap anggaran Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara diblokir. Sehingga, progres realisasinya untuk 2025 belum dapat disampaikan


"Realisasi anggaran IKN kayaknya belum ada. Nanti saya bilang, Mbak, kan anggaran kita diblokir semua, kok tanya progres kemana sih, anggarannya enggak ada," kata Dody di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis, 6 Februari 2025.


(Anggi Tondi)

Related Posts